Sabtu, 05 Oktober 2013

UNSUR INTRINSIK CERITA

u n s u r



YUK KITA BELAJAR MENGENAL UNSUR2 INTRINSIK PADA CERITA, APA AJA YAH????

S SETTING => Waktu, Tempat, Suasana
AMANAT => Pesan yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca
TEMA       => contoh: persahabatan, percintaan, kekeluargaan.
Penokohan => Protagonis, Antagonis, Tirtagonis
ALUR      => Maju, Mundur, Campuran
MAJAS   => gaya bahasa, contoh: hatiku menjerit saat kau selingkuh            (personifikasi)

SUDUT PANDANG => pertama (aku, saya) => pelaku utama dan sampingan
                                 => ke-3 (dia, ia, mereka, nama orang) => pelaku utama dan serba tahu

SURAT LAMARAN KERJA

ini dia buat kamu yang lagi cari contoh surat lamaran kerja. yuk intip, boleh copas tp kasih komen ya...
CONTOH 1, SURAT DIBUAT KARENA INISIATIF SENDIRI ALIAS PENGEN NGLAMAR SENDIRI

Hal: Lamaran Pekerjaan

Kepada
Kepala Sekolah Insan Cendekia Al-Mujtaba
di Sukoharjo
  
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
Tempat & tgl. lahir
Pendidikan terakhir
IPK
Alamat
Telepon/HP, e-mail

Status Perkawinan
:Hindi Maulana
: Sragen, 21 Mei 1989
: Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UNS
: 3,53
: Purwouman Sragen
: 085725518307
  hindimaulana@yahoo.com
: Belum menikah
Bersama ini saya mengajukan permohonan untuk dapat diterima sebagai tenaga pengajar di lembaga pendidikan yang Bapak/Ibu pimpin. Dengan bekal ilmu yang saya miliki, saya yakin mampu melakukan tugas-tugas yang diberikan sebagai tenaga pengajar. Untuk melengkapi surat lamaran ini saya lampirkan beberapa pertimbangan diantaranya:
1.      Daftar riwayat hidup;
2.      Fotokopi Surat Keterangan Lulus (SKL);
3.      Fotokopi transkip nilai semester 1 – 8 (ijazah menyusul);
4.      Fotokopi sertifikat Program Pengalaman Lapangan (PPL); dan
5.      Fotokopi KTP.
Demikian surat permohonan saya, atas perhatian dan kebijaksanaan Bapak/Ibu sebelumnya saya mengucapkan terima kasih.


Sragen, 8 Agustus 2011
Hormat saya,


Hindi Maulana



CONTOH KE-2, UNTUK NGELAMAR BERDASARKAN IKLAN DARI INTERNET


Surakarta, 8 Agustus 2011
Hal : Lamaran Pekerjaan

Kepada Yth
Pimpinan INSAN CENDEKIA AL-MUJTABA
di Sukoharjo

Dengan hormat,
Sesuai dengan informasi penerimaan tenaga pengajar baru SMP-SMA INSAN CENDEKIA AL-MUJTABA yang saya peroleh melalui web icsolo.sch.id  pada tanggal 4 Agustus 2011, saya mengajukan diri untuk bergabung dengan INSAN CENDEKIA AL-MUJTABA sebagai Tenaga Pengajar.
Data singkat saya, seperti berikut ini.



Nama
Tempat & tgl. lahir
Pendidikan terakhir
IPK
Alamat
Telepon/HP, e-mail

Status Perkawinan
:Hindi Maulana
: Sragen, 21 Mei 1989
: Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UNS
: 3,53
: Purwouman Sragen
: 085725518307
  hindimaulana@yahoo.com
: Belum menikah

Saya memiliki kondisi kesehatan yang sangat baik. Latar belakang pendidikan saya memuaskan serta memiliki kemampuan di bidang pendidikan khususnya sebaga tenaga pendidik. Saya senang untuk belajar dan dapat bekerja secara mandiri maupun dalam tim dengan baik.
Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan:
  1. Daftar Riwayat Hidup;
  2. Fotokopi Transkip Nilai;
  3. Fotokopi Ijazah;
  4. Fotokopi sertifikat .....; dan
  5. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk.
Saya berharap Bapak/Ibu bersedia meluangkan waktu untuk memberikan kesempatan tes dan wawancara, sehingga saya dapat menjelaskan secara lebih terperinci tentang potensi diri saya.
Demikian surat lamaran ini dan terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.


Hormat saya,


Hindi Maulana



CONTOH KE-3, UNTUK NGELAMAR BERDASARKAN IKLAN DARI SURAT KABAR


Surakarta, 18 Agustus 2011
Perihal : Lamaran Pekerjaan
Lampiran: satu berkas

Kepada
Pimpinan INSAN CENDEKIA AL-MUJTABA
di Sukoharjo

Dengan hormat,
Berdasarkan iklan dalam harian Kompas tanggal 10 Agustus 2011 bahwa yayasan Bapak membutuhkan lulusan sarjana pendidikan Bahasa Indonesia, dengan ini saya \mengajukan permohonan untuk mengisi lowongan kerja sebagai tenaga pengajar.
Data singkat saya, seperti berikut ini.

Nama
Tempat & tgl. lahir
Pendidikan terakhir
IPK
Alamat
Telepon/HP, e-mail

Status Perkawinan
:Hindi Maulana
: Sragen, 21 Mei 1989
: Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UNS
: 3,53
: Purwouman Sragen
: 085725518307
  hindimaulana@yahoo.com
: Belum menikah
Saya memiliki kondisi kesehatan yang sangat baik. Dengan latar pendidikan saya yang memuaskan, saya yakin mampu melakukan tugas-tugas yang diberikan sebagai tenaga pengajar. Saya senang untuk belajar dan dapat bekerja secara mandiri maupun dalam tim dengan baik.
Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan:
  1. Daftar Riwayat Hidup;
  2. Fotokopi Transkip Nilai;
  3. Fotokopi Surat Keterangan Lulus (ijazah menyusul);
  4. Fotokopi sertifikat Program Pengalaman Lapangan; dan
  5. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk.
Saya berharap Bapak/Ibu bersedia meluangkan waktu untuk memberikan kesempatan tes dan wawancara, sehingga saya dapat menjelaskan secara lebih terperinci tentang potensi diri saya.
Demikian surat lamaran ini dan terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.


Hormat saya,


Hindi Maulana



Selasa, 01 Oktober 2013

menemukan ide pokok

buat kamu yang sulit banget belajar pelajaran Bahasa Indonesia, yuk intip penjelasan dariku semoga bermanfaat dan kamu bisa mengerjakan tugas atau soal yang diberikan oleh gurumu.

  1. mengetahui ide pokok yang namanya ide pokok pasti tersurat dalam kalimat utama. nah sekarang cari dulu mana kalimat utamanya. paragraf itu berdasarkan letak kalimat utamanya ada 4, yaitu: 


  • D deduktif => di awal / kalimat 1
  • I induktif => di akhir / biasanya berupa simpulan key word= Jadi, Oleh karena itu, Dengan demikian.
  • V variatif => di awal dan di akhir
  • D deskriptif-naratif => menyebar di seluruh paragraf
gimana udah paham????
jawab serentak, "beloooooom!!!"
nah kalo belum paham juga, biasanya nih paragraf/bacaan yang ada di soal itu termasuk jenis paragraf deduktif atau induktif. Variatif sama Deskriptif-naratif itu jarang banget (kalo soalnya carilah ide pokok)
contoh:
 Pemprov Jatim menjadi tempat percontohan nasional pembentukan advokasi tenaga kerja perempuan. Dipilihnya Jatim sebagai tempat percontohan karena banyak industri yang menggunakan tenaga kerja (naker) wanita. Pusat advokasi ini akan menjadi tempat pengaduan dan tempat bertanya bagi pekerja perempuan. Hal itu berkaitan dengan hak dan kewajiban perempuan dalam sebuah perusahaan.
Kalimat utama bacaan tersebut adalah . . .
(A)    Di awal
(B)    Di akhir
(C)    Di awal dan akhir
(D)    Di seluruh
jawabannya A, karena kalimat utamanya emang kalimat 1. tau dari mana?
misal ini paragraf deduktif
   ------------------------ => kalimat utama
-------------------------- => kalimat penjelas
-------------------------- => kalimat penjelas
-------------------------- => kalimat penjelas/ bukan simpulan
kalimat penjelas = 1. ada kata ganti : dia, ia, nya
                             2. ada kata tunjuk : itu, ini, tersebut
                             3. ada kata hubung: namun, meskipun,
                             4. pengulangan kata kunci: soal di atas tempat percontohan, advokasi

2.

Minggu, 20 November 2011

KEPERCAYAAN

sabtu pagi tepatnya pukul 07.45 WIB di ruang tunggu nasabah, aku dan rekan-rekan kerja berdiri menghadap pimpinan. seperti biasa ini adalah rutinitas kami, yaitu brifing pagi sebelum jam layanan.
aku yang masih baru di sini sudah cukup bisa menyesuaikan dengan keadaan di tempat kerja baruku.
pagi ini kepala cabang memberi sebuah kisah yang sederhana tapi panuh makna.
Pak Hans bercerita tentang "kepercayaan".
"siapa di antara kalian yang percaya bahwa masa depan kalian akan lebih baik dari sekarang?"
hanya beberapa dari kami yang mengacungkan tangan dan aku salah satunya.
"mengapa hanya sedikit yang percaya?"
lalu hampir serentak kami semua mengancungkan tangan
"brifing pagi ini saya mau bercerita"
"pernah ada seorang akrobat yang akan memamerkan aksinya berjalan di antara dua gedung hanya dengan seutas tali. sang pesulap percaya bahwa dia dapat melakukannya. orang-orang sudah menunggu di bawah rentangan tali untuk melihat aksi sang pesulap berjalan di atas seutas tali.
awalnya mereka ragu namun setelah pesulap berhasil sampai di gedung seberang, penonton pun bertepuk tangan dengan keras dan menyerukan pujian.
kemudian di hari berikutnya sang pesulap akan beraksi bersepeda satu roda di atas rentangan tali di antara dua gedung. hal ini juga akan diliput oleh beberapa tv swasta. penonton di bawah pun memberi semangat dan bertepuk tangan saat pesulap berhasil bersepeda di atas seutas tali. kemudian sang pesulap tanya kepada penonton apakah kalian percaya bahwa saya bisa bersepeda dengan membawa beban menyebrangi seutas tali yang direntangkan di antara dua gedung ini? semuanya serempak menjawab PERCAYA!!!!
kalau begitu saya minta salah satu di antara kalian untuk saya gendong dan bersepeda di atas tali itu
semua penonton tidak ada yang angkat bicara bahkan kebanyakan dari mereka menghindar dan takut ditunjuk"
dari kisah yang diceritakan Pak Hans sudah dapat dipetik pelajarannya.
salah satunya adalah jika kita percaya bahwa masa depan kita akan lebih baik dari hari ini maka jangan berdiam diri tapi lakukan sesuatu yang terbaik untuk hari esok sama seperti dengan orang yang berkata bahwa ia percaya dengan gemar membaca maka ia akan jadi pintar dan berilmu tapi ia tidak melakukannya maka jangan berharap ia akan pintar dan berilmu.

sekian sharing dari saya jika ada yang ingin menambahkan hikmah dari kisah di atas, sok atuh kasih komennya...

Rabu, 19 Mei 2010

EPISODE 8

EPISODE 8

Sudah seminggu lebih Bagas dirawat dan dia belum sadar juga, Anez tambah khawatir dengan keadaan Bagas yang belum ada perkembangan, wajah Anez kuyu dan ada lingkaran hitam di matanya terlihat dia sering ga tidur karna ngejagain Bagas, kalo-kalo Bagas bangun, dia pengen ketika Bagas bangun nanti orang yang pertama kali dilihat Bagas adalah dia. Ponsel Anez bergetar ternyata alarm untuk mengingatkan bahwa hari itu Andi ulang tahun, ya ampun… Anez hampir lupa dengan hari ulang tahun tunangannya, hah… hati Anez makin pilu jika mengingat wajah tunangannya yang dewasa dan sederhana itu, hampir saja dia lupa bahwa dia sudah bertunangan dengan orang yang sudah dipacarinya selama 2 tahun sejak dia putus dengan Adit. Anez beranjak dari tempat ia mendampingi Bagas, siang itu hanya Anez yang menjaga Bagas, Dea harus berangkat sekolah karna ada ujian semester, Bi Imah menjaga rumah, Pak Bahri mengantar dan menunggu Dea di sekolah serta orang tua Bagas juga belum datang, Yongkipun ada praktikum di lab computer di kampusnya.
Anez keluar dari kamar VIP itu dan duduk di teras, dia tekan tombol ponselnya untuk menghubungi Andi untuk mengucapkan selamat ulang tahun.
“assalamualaikum mas”
“walaikumsalam, ada apa ayank?” suara serak basah terdengar dari seberang
“emm… selamat ulang tahun ya mas…”
“ya... makasih yank, lho kok ayank nangis?” rupanya Andi tau kalo Anez sudah menitikkan air matanya, jujur dari lubuk hatinya Anez rindu dengan tunangannya itu, dia ingin memeluk erat dan membagi segala kepenatan yang dia alami selama beberapa bulan ini.
“ga kok mas, aku lagi pilek nih” Anez menghirup kembali cairan yang keluar dari hidungnya.
“ayank kangen ya sama mas? Mas juga kangen ko sama ayank. Kapan ayank pulang?”
Mendengar kata-kata Andi, tangisan Anez semakin memecah, Andi memang tidak bisa dibohongi.
“ya mas, aku kangen mas, insya alloh minggu depan aku pulang, mas mau kado apa?”
“kamu pulang aja udah buat mas senang”
Telepon dimatikan Anez. Tubuh Anez mengguncang, dia sudah tidak bisa lagi menahan tangis, Anez manangis sesenggukan sampai ponselnya hampir kebasahan karna air matanya yang semakin deras. Anez merasa sangat bersalah kepada tunangannya karna hampir saja dia menghianatinya dengan menaruh hati kepada Bagas, Anez teringat dengan Bagas, dia menoleh ke dalam kamar VIP di belakangnya, tempat Bagas, ternyata sudah dari tadi Bagas mendengarkan percakapan Anez, Bagas sudah sadar.